5 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum

Hani Apriliani
5 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum

Tantrum merupakan ledakan emosi yang umumnya dirasakan pada anak usia 1-4 tahun. Umumnya, tantrum disebabkan karena kemampuan anak yang masih terbatas dalam mengekspresikan perasaannya. Jadi, mereka hanya bisa meluapkan emosinya melalui cara tertentu yang familiar mereka lakukan seperti meronta, menjerit, menangis, berteriak, hingga mengguling badan di lantai. Sedangkan pada kasus tertentu, tantrum pada anak dapat terjadi bila anak menyandang autisme.

Tantrum pada anak bisa juga disebabkan oleh hasil observasi anak agar keinginannya bisa tercapai. Seperti, saat si kecil mengamuk untuk mendapatkan sesuatu dan mom menuruti keinginannya, maka besar kemungkinan dia akan mengulangi cara yang sama lagi nanti agar keinginannya terpenuhi. Ingat, mom! Langkah ini sungguh nggak baik buat pertumbuhan sifat sang anak.

Saat anak sedang mengalami tantrum, nggak jarang ada orang tua yang ikut terbawa emosi sebab nggak tahan melihat si anak membuat keributan, apalagi di tempat umum. Nah, daripada kesal sama si kecil, mending cari tahu aja bagaimana cara mengatasi tantrum pada anak biar kebiasaan ini nggak memengaruhi perkembangannya di kemudian hari.

Tetap Tenang

Mom, cara mengatasi anak tantrum yang pertama adalah tetaplah bersikap tenang. Kamu nggak perlu memarahi si kecil, apalagi sampai memukul atau memaksanya menghentikan amukan tersebut. Cukup lihat dan biarkan si kecil melepaskan emosinya. Jika dia sudah cukup tenang, rangkul si kecil lalu ajak dia ke tempat yang lebih sepi untuk menstabilkan emosinya.

Cari Tahu Penyebab Tantrum

Mengatasi anak tantrum bisa kamu lakukan dengan cari tahu penyebab tantrum. Tanyakan pada anak apa yang dia inginkan. Beri waktu untuk mendengar keinginan si kecil, ya. Jika anak belum bisa berbicara, salah satu cara untuk mengenali penyebabnya adalah dengan menanyakan secara langsung, “Kamu lapar?” atau “Kamu masih ngantuk?”. Anak mungkin akan mengangguk atau menggeleng. Jika penyebab tantrum anak diketahui, maka mom bakal lebih mudah mengatasinya.

Alihkan Perhatian Anak

Mengalihkan perhatian anak saat dia sedang tantrum bisa kamu lakukan dengan cara memberikan mainan kesukaanya atau memberikan cemilan favorit saat ia sedang berteriak, marah, atau rewel. Kamu juga dapat mengajak si kecil bercerita atau membahas sesuatu yang sedang ia senangi. Ya, mengalihkan perhatian si kecil merupakan cara mengatasi anak tantrum yang lumayan efektif sebab anak kecil itu mudah tertarik pada hal baru dan melupakan sesuatu yang sedang terjadi padanya.

Jangan Main Tangan pada Anak

Mom, kekerasan bukan cara yang tepat untuk mengatasi anak tantrum, ya. Sebaliknya, gunakan momen ini untuk mencium atau memeluk si kecil untuk menenangkan emosinya. Ciuman dan pelukan dapat dijadikan cara menunjukan kalau mom sayang dan peduli pada mereka. Kalau sudah dicium dan dipeluk, anak jadi nggak betah deh buat lama-lama tantrum.

Abaikan Reaksi Orang Sekitar

Hal yang mengganggu saat anak sedang tantrum di keramaian adalah reaksi orang sekitar pada kita. Tentu, orang lain merasa terganggu ketenangannya jika mendengar suara teriakan ataupun tangisan anak kecil. Tatapan tajam hingga sindiran halus orang yang berseliweran sudah pasti jadi hal yang memusingkan. Padahal, kamu nggak perlu memedulikan hal tersebut. Cukup fokuskan perhatian pada si kecil, ya mom. Kalau ia mengganggu, gendong anak dan ajak ke tempat yang lebih sepi. Duduk diam selama beberapa menit sampai ia berhenti berteriak.

LATEST ARTICLE