Begini Cara Menghadapi Hubungan Tanpa Status

Ketika berkenalan dengan lawan jenis, banyak orang terjebak dalam fase hubungan tanpa status. Semuanya serba nggak jelas. Kalian bisa dibilang sangat dekat. Setiap hari saling bertukar kabar, sering jalan bareng, dan bisa ngobrol berjam-jam di telepon waktu malam. Bahkan, ada juga lho yang sampai di tahap melarang-larang atau cemburu ketika pergi dengan orang lain. Tapi ya hubungan kalian memang nggak ada status apa-apa. 

Buat yang memang pengen seru-seruan, nggak mengharap ada kata pacaran, atau malah hanya menganggap dia sahabat sih tentu nggak jadi masalah besar. Namun, ketika kamu mulai resah akan ketidakpastian, begini cara keluar dari permasalahan ini~ 

Berkenalan lebih dalam

Waktu awal-awal saling kenal, nggak ada salahnya mencari tahu lebih banyak tentang si dia. Selain mengenali karakternya, kamu pun bisa bertanya padanya soal pandangan tentang percintaan. Dari sini bisa sedikit ada clue tentang bagaimana dia melihat hubungan percintaan. Bisa aja dia memang lagi cari pasangan serius, masih ingin berteman, nggak ingin berkomitmen atau sedang galau karena baru putus cinta. 

Jaga perasaan

Sebaiknya kamu pun bisa menjaga perasaanmu sendiri agar nggak terlalu larut dalam dan lama-lama jadi baper. Sejak awal, kamu bisa memposisikan diri sebagai teman dekat, nggak kurang dan nggak lebih. Tentu boleh ada rasa suka tapi jangan diubah menjadi keinginan yang lebih dari itu agar nggak berujung sakit hati di kemudian hari. 

Buat batasan

Terlalu sering bersama memang rentan membuat orang jadi jatuh hati karena merasa nyaman. Biar nggak terbawa perasaan, kamu bisa membuat batasan. Misalnya, nggak selalu memberi perhatian setiap saat, komunikasi dan bertemu sewajarnya, serta memberi waktu untuk mengenali perasaan lebih lanjut. Setidaknya, meski memang baper, kamu tau kalau ini bukan perasaan sesaat aja. 

Tanyakan soal kepastian 

Apakah kamu bisa menanyakan soal kejelasan hubungan kalian? Ya, tentunya. Kamu pun berhak kok mempertanyakan status dan kepastian. Kalau memang ternyata sama-sama suka dan ingin berkomitmen, kalian bisa tetap berlanjut. Namun, kalau dia ternyata cuma ingin berteman, semuanya terserah kamu apakah ingin melakukannya atau memilih mundur teratur.