Cara Mengajari Anak Agar Mudah Bergaul

Saat memasuki usia pra sekolah, anak harusnya berkumpul dengan teman-teman sebayanya, bermain bersama, melakukan banyak aktivitas dan mengeksplorasi dunia. Di usia ini pula, orang tua seringkali mengalami penolakan dari anak-anak saat diajak menghabiskan waktu bersama karena mereka lebih memilih bermain bersama teman.

Di usia ini pula, seringkali mereka ingin bepergian ke suatu tempat hanya dengan temannya dan tanpa dikawal oleh orang tua. Namun apa jadinya jika anak kamu ternyata tidak mau dan cenderung menolak bergaul dengan yang lain? Alih-alih bermain bersama teman, ia lebih memilih untuk menyendiri. Seperti dilansir dari laman parenting.co.id, berikut ini cara yang bisa kamu lakukan untuk mengajari si kecil agar mudah bergaul.

Pahami Masalah Si Kecil

Cobalah untuk memahami apa yang membuatnya nggak mau bergaul dengan teman-temannya. Ketika sudah memahami, kamu baru bisa mencari solusi untuk membantunya.

Beri Penjelasan Pada Anak

Untuk anak dengan temperamen bawaannya slow to warm up, sebaiknya orang tua selalu memberi penjelasan pada anak sebelum pergi ke tempat baru atau bertemu orang baru. Kamu bisa ceritakan padanya apa yang akan ia temui dan lakukan di sana, jika perlu tunjukkan fotonya. Dengan demikian anak dapat antisipasi. Jika perlu, datanglah ke tempat baru 15-30 menit sebelum waktunya, untuk memberi waktu transisi dan adaptasi.

Bangun kepercayaan diri anak

Dengan percaya diri mereka akan lebih terbuka terhadap hal-hal baru termasuk dalam bergaul.

Coba untuk Refleksi Diri

Apakah kamu orang tua yang overprotektif dan suka melarang anak bergaul dengan orang lain? Coba pertimbangkan lagi alasan kamu melarang mereka dan berikan mereka kesempatan untuk melatih kemampuan sosialnya.

Buatlah playdate

Kamu bisa mengundang salah satu teman si kecil untuk bermain di rumah dan biarkan ia mencoba untuk berinteraksi. Kamu juga bisa mengajaknya bertemu dengan teman yang juga memiliki anak sebaya atau acara keluarga untuk melatih kemampuan sosialnya.

Support Anak Mengikuti Kegiatan yang Ia Suka

Kamu bisa mengikutkannya di kelas-kelas bakat dan minat. Kesamaan minat akan membuat seseorang lebih mudah dan awet berteman.

Atur Penggunaan Gadget

Jika anak kamu tidak tertarik bergaul karena masalah terlalu banyak penggunaan gadet, maka segera manejemen penggunaan gadget-nya. Beri aturan yang tegas pada anak kapan dia bisa main gadget dan berapa lama.

Jangan Memaksa Anak

Jangan terlalu mendorong anak untuk bisa segera mudah berbaur. Hal ini bisa membuatnya frustasi dan malah cenderung menolak bergaul.

Tunjukan Apresiasi

Berikan apresiasi padanya apabila ia mulai bisa berkomunikasi dan berinteraksi dengan temannya. Hal ini bisa mendorong ia untuk terus terpacu mencoba.