5 Alasan Menolak Permintaan Teman Yang Ingin Berhutang!

Praktik meminjamkan uang pada orang sebenarnya sah-sah saja dilakukan. Soalnya ini juga termasuk dalam salah satu aksi tolong menolong dalam kehidupan sosial. Tapi kebanyakan orang menjadi malas melakukannya lantaran sering mendapat kejadian kurang menyenangkan. Seperti, si peminjam uang nggak kunjung mengembalikan uang dalam batas waktu yang udah disepakati bersama. Kalau sudah begini, perselisihan jadi gampang terjadi hanya karena persoalan materi. Bukannya hubungan sosial makin erat, yang ada jadi makin runyam. Duh, nggak mau kan pasti?

Nah, supaya nggak dililput rasa bersalah saat kamu nggak berniat meminjamkan uang pada seseorang, siapapun itu, berikan alasannya berikut ini:

Masih Ada Tunggakan Belanja Bulanan

Alasan seperti ini dirasa cukup ampuh sebab alasan yang diutarakan perihal pengeluaran yang sifatnya penting dan rutin, seperti tagihan listrik, air, belanja bulanan, hingga uang kiriman untuk orangtua. Kamu bisa berkata dengan kalimat “uang sih emang ada, tapi aku perlu membayar tagihan listrik, air, kirim ke orang tua, sama belanja bulanan. Banyak kan pengeluaranku?”

Usahakan nggak menyebutkan bahwa kamu sedang ingin membeli barang yang sifatnya konsumtif seperti fashion item ataupun gadget baru. Karena justru menyiratkan bahwa kamu punya simpanan uang berlebih. Hal ini justru akan membuat si peminjam menjadikan kamu sebagai orang pertama yang dimintai tolong untuk bisa berhutang. Mau?

Harus Membayar Cicilan

Alasan kali ini yaitu membayar cicilan. Bilang saja jika kamu sedang punya tanggungan cicilan, entah cicilan kendaraan, rumah, gadget, ataupun cicilan lainnya yang harus dibayarkan setiap bulannya. Alasan ini dijamin akan membuat calon peminjam mundur perlahan sebab dia tahu keuanganmu juga lagi nggak mendukung buat memberi pinjaman.

Kamu bisa berkata “Duh, maaf bukannya nggak mau minjemin tapi aku punya cicilan yang harus dibayar. Semisal telat, aku bakal kena denda nih.”

Sedang Membutuhkan Uang Juga

Alasan ini bisa kamu praktikkan ke orang-orang yang suka memaksa saat meminjam uang. Sehingga jawaban apapun yang kamu lontarkan saat diminta meminjamkan uang selalu nggak mempan buat dia. Dengan memberikan alasan ini, otomatis mereka akan segera membatalkan keinginan untuk berhutang karena kamu akan dianggap nggak punya uang juga. Tapi hati-hati, jangan sampai kamu terlihat berbelanja dalam sementara waktu. Kamu nggak mau ‘kan dicap pembohong?

Uang Belum Dikembalikan Peminjam Lain

Ada dua kemungkinan yang bisa terjadi jika kamu memberi alasan penolakan seperti ini. Pertama, si peminjam maklum dan membatalkan niat meminjam uang ke kamu, yang kedua, si peminjam nekat menawarkan diri untuk menjadi penagih utang untuk kemudian ia gunakan uangnya. Biasanya ini terjadi jika ia benar-benar membutuhkan pinjaman uang. Untuk mengantisipasi hal ini, siapkan seseorang untuk berpura-pura berhutang padamu sebagai rencana cadangan seandainya yang terjadi adalah skenario kedua.

Katakan Terus Terang Tentang Komitmenmu

Kamu bisa kasih alasan ke teman kalau kamu punya komitmen untuk nggak meminjamkan uang pada siapapun itu, termasuk teman atau keluarga. Nggak cuman tegas, tapi alasan ini bisa membuat namamu dihilangin dari daftar orang-orang yang bisa dimintai pinjaman. Alasan ini juga bisa kamu berikan kalau udah mentok nggak punya jawaban lain saat teman meminta pinjaman.

Ingat, ya kamu punya hak untuk menolak permintaan pinjaman uang. Untuk itu, kamu nggak perlu berat hati atau merasa berdosa saat menolak meminjamkan uang kepada teman atau kerabat. Kalau kamu betul-betul ragu meminjamkan, mengapa harus ragu menolak?