Ketahui 6 Mitos Tentang Kulit Sehat Yang Sering Disalahartikan

Kulit sehat memang menjadi dambaan semua wanita. Namun, tahukah kamu bahwa ada beberapa kepercayaan tentang kulit sehat yang sering beredar sehari-hari ternyata tak lebih dari mitos? Mau tahu apa saja mitos yang beredar tersebut? Berikut adalah 5 mitos tentang kulit sehat yang paling umum didengar sehari-hari.

Kulit tak membutuhkan perawatan

Setiap kulit membutuhkan perlindungan, bahkan ketika kulit bebas masalah sekalipun. Jika kamu memiliki kulit yang normal dan sehat, bukan berarti kamu tak perlu merawatnya. Kamu tetap harus mengenakan sunscreen, pelembab, dan pembersih wajah yang sesuai dengan kebutuhan kulit wajah sehari-hari untuk menghindari dampak dari radikal bebas.

Butuh rangkaian perawatan yang panjang

Kulit yang sehat nggak cuman berasal dari penggunaan rangkaian produk perawatan yang panjang saja. Tapi nutrisi, faktor lingkungan, aktivitas tubuh, dan kesehatan psikologis juga sangat memengaruhi kondisi kulit kamu. Rutin belorahraga, mengonsumsi makanan kaya nutrisi, serta menjaga diri dari pikiran negatif merupakan kunci jika ingin memiliki kulit sehat.

Bersifat permanen

Nyatanya, kulit kita bisa berubah jika dipengaruhi faktor lingkungan. Misalnya, jika kulitmu cenderung kering saat cuaca sedang panas, bisa jadi kulit bakal lebih berminyak di cuaca yang dingin. Tetap jaga asupan air dan konsumsi nutrisi seimbang saat kondisi lingkungan berubah drastis. Jangan lupa, sediakan produk perawatan yang sesuai dengan kondisi kulit dan perubahan lingkungan tersebut.

Bebas cela

Pori-pori kulit yang terlihat memang bisa jadi mimpi buruk bagi sebagian wanita.  Namun, stress dengan pori-pori wajah, kamu perlu tahu kalau memiliki pori-pori wajah adalah hal yang normal. Apabila pori-pori tersebut tidak terlalu tampak jelas pada jarak pandang normal, terutama di T-zone, kamu tak perlu mencemaskannya. Sebaliknya, perhatikan gestur tangan ketika mencuci wajah, mengeksfoliasi, dan mengaplikasikan produk kulit agar tidak memperbesar pori-pori wajah.

Kulit wajah sehat harus selalu merona

Tingkat kecerahan kulit wajah yang sehat selalu tampak merona dan natural dengan keseluruhan tone kulitmu. Trik mudahnya, kamu dapat membandingkan kulit wajah dengan bagian tubuh yang cenderung paling cerah seperti bagian dada, perut, dan paha.

Warna kulit wajah yang terlalu cerah atau pucat justru dapat menandakan bahwa kamu memakai bahan yang berbahaya atau lebih rentan terhadap faktor lingkungan seperti sinar UV.

Bebas kerutan di usia tua

Semakin dewasa, kulit secara alami akan kehilangan elastisitas. Munculnya kerutan di wajah seiring bertambahnya umur merupakan hal yang wajar. Kamu nggak bisa berharap memiliki kondisi kulit wajah yang sama dengan saat berusia 20 tahun, diusia mu yang menginjak 40 tahun. Hal yang perlu kamu lakukan adalah menghindari penuaan dini dan rutin merawat kulit sejak usia 20-an.