Mengatasi Bosan, Ini Kegiatan Bersama Anak di Rumah

Dino Gala
Mengatasi Bosan, Ini Kegiatan Bersama Anak di Rumah

Mengatasi bosan bisa dilakukan oleh orang tua selama berkegiatan di rumah. Apalagi, aktivitas di luar rumah harus dibatasi agar tak terpapar Covid19. Buat orang tua, tak perlu khawatir. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak sudah mulai bosan di rumah.

Yang paling penting dilakukan adalah manajemen waktu dan manajemen ruang. Bosan akan melanda jika aktivitas yang dilakukan setiap hari sama, tidak ada refreshing, dan menikmati hiburan di luar rumah sangat dibatasi. Dengan membiasakan anak untuk mengatur waktunya, maka anak akan terbiasa berada di rumah dan membangun kreativitas agar tidak bosan. Misalnya, orang tua perlu merencanakan bersama anak aktivitas yang akan dilakukan selama sehari. Orang tua juga baiknya mampu menjadi pilot sekaligus ayah dan bunda yang memfasilitasi putra-putrinya dengan kasih sayang.

manajemen bersama

Pada praktinya, penting untuk menjelaskan kepada anak tentang kewajiban yang dilakukan. Seperti belajar. Hal ini berkaitan dengan manajemen ruang. Sebisa mungkin, siapkan ruang khusus untuk anak belajar agar membangun mindset dimana harus belajar dan dimana bisa bermain serta menggali kreativitas.

Dengan manajemen waktu dan ruang dengan baik, orang tua tidak akan mengalami stress. Bagi orang tua yang bekerja, tentu tidak mudah untuk mengatur waktu kerja, mengerjakan aktivitas domestik, sekaligus menjadi pilot selama anak belajar di rumah. Tetapi, obrolan yang terbuka tentang rencana anak dan membebaskan anak merencakanan aktivitasnya dalam sehari cukup membuat kedua belah pihak bisa memposisikan diri.

Untuk mengatasi bosan setelah aktivitas belajar, orang tua bisa melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama anak kok. Misalnya dengan beberapa kegiatan di bawah ini.

baking bersama

Jika anak berusia dibawah lima tahun, maka orang tua bisa fokus mengajak anak untuk bermain. Bermain tidak harus di luar ruangan. Bahkan dengan membantu memasak di dapur, sang anak dapat mengasah imajinasi dan tetap dalam suasana hati yang menyenangkan. Selain mengaktifkan dapur sebagai area aktivitas selama di rumah, tentu saja orang tua tetap harus memberikan pengertian mana peralatan dapur yang berbahaya dan hanya orang tua yang boleh memakainya.

Selain dapur, kamar mandi juga dapat beberapa hal menarik bagi anak untuk dieksplorasi. Misalnya sabun. Orang tua bisa mengajak anak untuk membuat gelembung sabun dan menjelaskan prinsip kerja beberapa peralatan di kamar mandi. Nah, dengan begitu, rasa penasaran anak semakin meningkat dan hilang rasa bosan.

Selanjutnya, anak berusia lima hingga tujuh tahun bisa diajak untuk mengasah imajinasi dan toleransi. Seperti dengan berbagi tugas mengerjakan pekerjaan domestik. Pembagian kerja harus diukur sesuai dengan tingkat energi, minat, dan keterbukaan. Tawarkan pada putra-putri mana pekerjaan rumah yang paling bisa dikerjakan bersama-sama. Dengan memberikan pemahaman saling toleransi dan membantu, maka tidak hanya imajinasi yang terbangun tetapi juga dilakukan dengan fun.

membuat prakarya 

Anak pada usia sekolah dasar, tingkat kemandiriannya mulai meningkat. Anak usia 7 hingga 10 tahun dapat diajak untuk membuat prakarya DIY, bercocok tanam, menggambar, menyanyi, dan lain sebagainya. Pada usia ini, anak lebih bisa menentukan mana aktivitas yang disukai dan ingin ditekuni selanjutnya.

Banyak aktivitas bisa dilakukan dengan hati senang. Untuk mengatasi bosan, kegiatan diatas bisa dilakukan bersama anak di rumah.

LATEST ARTICLE