Tanda Kamu dan PasanganMemiliki Hubungan yang Sehat

Tau nggak sih tipe pasangan kayak apa yang hubungannya bisa awet sampai jangka panjang dan selalu harmonis? Jawabannya adalah pasangan dengan hubungan sehat. Definisi hubungan sehat ini termasu punya komunikasi yang baik, saling menerima kelebihan dan kekurangan, mau mengalah dan berkmpromi, serta setia pada komitmen untuk terus bersama.

Apakah hubungan yang sehat selalu bahagia dan nggak pernah ada konflik? Ya, tentu tidak. Setiap pasangan pasti punya masalahnya masing-masing. Berantem sampai nangis, merasa kesal dan marah sampai geram pasti selalu ada sih. Cuma bedanya, mereka akan tahu bagaimana menyelesaikan masalah dan berbaikan dengan damai.

Buat ngecek apakah kamu dan pasangan termasuk yang punya hubungan sehat atau enggak, simak tanda-tandanya berikut ini...

Masa lalu nggak jadi masalah

Kamu dan pasangan sama-sama sadar kalau masa lalu ya udah jadi bagian dari hidup seseorang. Mau itu sedih, kelam, aneh, ya terima aja. Kamu dan dia bersama-sama saat ini dan nanti. Selama masing-masing sudah melepaskan diri dari masa lalunya, nggak perlu diungkit lagi, kan? Perlu dicatat juga nih, masa lalu ini termasuk hubungan asmara yang dulu plus beraneka mantan ya!

Menghargai setiap hal

Kadang kita suka lupa untuk menghargai. Kadang, orang juga nggak minta dihargai. Tapi memberikan apresiasi pada pasangan itu penting lho demi keharmonisan hubungan. Bukan untuk membentuk pasangan jadi gila hormat, tapi cukup menunjukan rasa senang atas perbuatannya.

Caranya? Paling sederhana ya ucapkan terima kasih atas setiap hal yang dia lakukan untukmu. Misalnya jemput sepulang kantor, bukain pintu, bawain hasil masakannya, menemani saat sakit, dan lain-lain.

Berterima kasih juga karena dia selalu ada untukmu, selalu mendengarkan cerita dan keluh kesah, menyanyangi dengan tulus, membantumu saat kesulitan, rela mengalah dan bersabar padamu. Dengan cara sederhana ini, pasangan merasa semua perbuatannya mengena di hatimu dan memotivasinya untuk bikin kamu selalu senang.

Bebas jadi diri sendiri

Dalam hubungan yang sehat, kamu akan bisa jadi diri sendiri. Pasangan hadir untuk menjadi partnet, bukan guru atau orang yang harus dituruti segala keinginannya. Kamu bebas jadi apapun dan melakukan apapun yang kamu suka. Dia mungkin akan memberikan saran tanpa paksaan. Kalian bisa sama-sama berkembang dengan perasaan lega karena memang itu yang ingin dilakukan.

Memberi kabar bukan minta izin

Rasanya udah jadi hal umum kalau pasangan minta-minta izin sebelum melakukan sesuatu. Misalnya, mau main sama teman, pergi ke suatu tempat, membeli sesuatu, atau mencoba hal baru. Padahal dalam hubungan yang sehat, kedua pihak sama-sama percaya dengan keputusan masing-masing dan memberi kebebasan. Jadi, bukan minta izin ya, cukup sekadar memberikan informasi agar dia tahu apa yang sedang atau akan kamu lakukan.